twitter
rss


Mau jadi apa NEGERI kita ini ?

Oleh : Akhif Sang Kholifah

Assalamu'laikum Wr. Wb
Di tengah – tengah menurunnya kepribadian dalam diri mahasiswa, sedikit sekali mahasiswa yg memiliki ahlaq dan moral, Maka dari itu Berkaca pada fenomena tersebut, saya menulis artikel ini Semoga dg adanya saya menulis artikel ini dapat menumbuhkan kembali moral dan ahlaq dalam diri kita terutama mahasiswa, Jangan sampai banyak mahasiswa yang terjerumus ke jalan yang salah, Pacaran boleh – boleh saja itu manusiawi terutama para remaja yang tengah dilanda cinta dan dimabuk asmara yg saling mengungkapkan rasa sayang, spt halnya sya punya sebuah lagu spt ini : “ SEPOHON KAYU DAUNNYA RIMBUN, LEBAT BUNGANYA SERTA BUAHNYA, WALAUPUN HIDUP SERIBU TAHUN KALAU TAK PACARAN APA GUNANYA ??? “ sepakat apatidak ??? setuju apa tidak ??? akan tetapi semua itu ada aturannya kawan yg telah ditetapkan didalam agama kita.
Kalau kita tidak mentaati aturan itu, artinya kalian berada dizona tidak aman, kalian sudah mendekati zina spt dikatakan di hadist : WALAA TAKROBU ZINA dan janganlah kalian mendekati zina karna itu perbuatan yg sangat keji, seburuk – buruknya jalan. Padahal sejatinya yg namanya zina itu tidak hanya masuknya alat kelamin laki – laki masuk ke alat kelamin wanita. Sesungguhnya zina ada berbagai macam : ada zina mata, ada zina hati, zina telinga. Zina mata dengan kita melihat lawan jenis yg bukan buhrim, zina hati dengan kita menghayal, zina telinga dengan kita mendengar. Spt ituuu kawan.
Kalau kita pacaran ya pacaran lakukan selayaknya orang pacaran jangan sampai melakukan kegiatan orang yg sudah menikah, spt bergandengan, ciuman, berdua – duaan apalagi sampai pegang – pegangan.
Lalu timbul sebuah pertanyaan Bagaimana hukum pacaran dalam Islam ? pacaran dalam islam boleh apa tidak ? kalau saya mengatakan boleh – boleh saja asal dg syarat dihalalkan terlebih dahulu dengan sebuah ikatan pernikahan, Pacaran dalam Islam itu sangat dianjurkan terutama setelah halal, Hukum pacaran dalam Islam akan menjadi haram apabila dilakukan sebelum menikah, spt itu.
Hanya itulah yang dapat kusampaikan dlm artikel ini semoga bermanfaat bagi kita semua dan kurang lebihnya saya pribadi mohon maaf yang sebesar – besarnya.

HIDUP MAHASISWA
HIDUP MAHASISWA INDONESIA
HIDUP MAHASISWA STIKES MUHAMMADIYAH KUDUS
Billahi fii sabililhaq fastabiqul khoirot
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.