twitter
rss



 Oleh : Akhif Sang Kholifah
Assalamu'alaikum Mohon maaf terlebih dahulu utk semua kawan2 yg melihat artikel sya ini, jika saya ingin sharing pengalaman, semua yang saya alami dalam memotret, sharing ini tidak saya maksudkan untuk hal lain kecuali mungkin bisa memotivasi kita semua dalam memotret.
Sejujurnya, pada awalnya saya tidak mengerti mengapa ada orang yang suka memotret, apalagi sampai hobby fotografi, karena bagi saya potret is potret, jepret, lihat hasilnya yaahh selesai itu aja.
Saya mulai tertarik memotret pada awal-awal  sya msh sekolah di bangku SMA Di MA Salafiyah Kajen setelah ada seorang teman saya memotret saya dan hasilnya kok bagus banget gtuu, saya kira saya jadi sering bertanya2 kenapa bisa sebagus itu hasil fotonya, dengan sabar saya diajari.
Setelah saya mulai tertarik, saya putuskan untuk membeli kamera DSLR yang sederhana dan mulai belajar motret, bener2 dari nol loohhh.
Kebetulan temen saya, suka dan pinter fotografi, jadi hampir setiap hari saya sering bertanya tentang bagaimana memotret yang baik dan benar, Sama seperti temen2 yang lain, karena saya baru belajar motret, HAMPIR TIAP HARI, saya latihan memotret, semua benda saya jadikan obyek foto sya, dari air, gunung, anak tetangga, tukang sapu, sampai lalat yg hinggap dan kemanapun saya pergi saya tidak pernah lupa membawa kamera sya, kapanpun dimanapun sya bawa kamera, semua saya potret.
Dari seluruh hasil jepretan saya, selalu saya evaluasi dan saya mulai rajin membuka internet dan melihat2 hasil jepretan yang bagus2, lalu saya pelajari bagaimana cara membuat foto sebagus itu terutama model yang bening2 tentunya hahahahaha husttt jangan ngeress dluu, bening mukanya keleesss.
Semoga bermanfaat dan mohon maaf jika ada yang kurang berkenan atas tulisan sya MERDEEKAAAA !!! https://www.facebook.com/AkhifSangKholifah


Kultum disampaikan oleh :  
Dr. Kh. Ust M. Akhif Khoiruddin M. Kes 
https://www.facebook.com/AkhifSangKholifah  
Bertempat di :
Masjid AR-Rabbani STIKES Muhammadiyah Kudus Pada Tanggal :

Senin, 14 Juli 2014 






Assalamu'alaikum Wr. Wb 
Alhamdullillah masih diberi kenikmatan oleh Allah SWT sehingga kita dapat melaksanakan sholat tarawih bersama di Masjid Ar – Rabbani STIKES Muhammadiyah Kudus ini, bahwa sejatinya yg namanya nikmat itu bukan ketika kita enak makan, enak minum enak tidur itu tidak, akan tetapi dg kita dapat bernafas dg normal ituu merupakan sebuah kenikmatan yg sangat luar biasa sekalii, coba qta banyangkan kloo qta tidak bsa menghirup O2 dg normal spt saudara2 qta yg ada dirumah sakit, bernafas saja pakai O2, brapa tabung yg dihabiskan, brapa uang yg dikeluarkan, coba banyangkan kloo seandainya didunia ini menghirup udara disuruh bayar oleh Allah SWT brapa uang tiap hari qta keluarkan ??? rasionalnya spt ini contoh 1 X nafas Rp 1000, 1 detik 1 hembusan nafas dalam 1 menit ada 60 detik artinya 1000X60 = 60.000 dan dikalikan 24 jam = 1.440.000, ituu baru dibuat 1000 klo lebih gmna ??? nanti bayarnya diakhir bulan ya kya rekening listrik, tp ini rekening nafas, kloo nunggak gak bayar dicabut nyawanya MATI. Gmn ? ribet keleess ? untungnya Allah SWT memberikan kpd kita hanya Cuma2 gratissss
Maka dari ituu sya ngajak kawan2 semua utk berbuat baik apa lg dibulan ramadlan ini bulan yg penuh berkah, bulan madrasah buat qta semua tidur saja ibadah dlm tanda kutip gak seharian tidur setelah sahur smpe mau buka puasa baru bangun, artinya tidurnya secukupnya utk qta nanti bangun fress lg buat ibadah, ituu tidur apa lg solat, tarawih, mendengarkan ceramah sya KH Akhif Sang Kholifah hehehe, baca Al Quran apa lg sekarang ada program one day one juz, satu hari satu jus utk puasa kali ini, puasa tahun depan ditingkatkan lg yaitu one day seven juz, satu hari tujuh jus, luar biasa mantabbbb gann.
Yaaa pokoknya Alhamdulillah lah smpe puasa yg ke 14 ini ya atau mungkin ada yg baru 13, semua ituu tidak menjadi soal, tidak usah diperdebatkan, gak ada hadisnya yg ada adalah penghitungan atau mendekati itu sudah boleh yg disebut hisap bukan hisap rokok ya atau yg disebut dg ilmu hilal, yg seharusnya yg perlu qta perdebatkan bahkan harus qta musnahkan adalah orang yg mengaku islam tp tidak mau puasa ituu, terus taraweh jg ada yg berbeda ada yg 8, 13, 20 tidak menjadi soal, yg menjadi soal adalah orang yg gak mau taraweh, trus ada lg sholat subuh, ada qunutnya dan tidak memkai semua itu tidak menjadi soal, yg jadi soal orang yg gak mau sholat.
Nahhh ini lah yg sebenarnya menjadi tema kali ini yaitu INDAHNYA PERBEDAAN, perbedaan adalah suatu rahmat  yg harus saling melengkapi klo tidak beda tidak INDAH, dan tidak nikmat, coba saja qta lihat pelangi klo pelangi hanya berorientasi hanya 1 warna saja merah pasti tidak akan indah, indah iya ada merah, kuning, hijau dll, ada siang ada malam kloo malam trus jadinya sunyi dunia ini, ada kaya ada miskin kloo kaya semua bisa hancur bangsa kita ini, gak ada lg orang yg mau kerja, gak lg orang yg mau jadi petani, gak ada yg mau jualan nasi, trus kloo tidak ada kita tidak bsa makan akhirnya mati, karena logika tanpa logistic tu anarkis dan akan mati, ada jg ada laki2 ada jg perempuan makannya kloo disatukan ituu kan indah dan malah tambah nikmat.
Dan perbedaan pula bukan alasan utk qta memutus persaudaraan qta yg sudah terbangun, spt halnya qta naik kereta api sma qta naik pesawat, jelas berbeda jalur tempuh kerta di stasion dan pesawat di bandara, tp waktu nanti akan menjadi saksi bahwa suatu saat nanti qta akan tiba ditempat yg sma yaitu di surga Amin.
Nah ini fonoma syariat qta, yg tepat dibulan ramadlan, kloo seandainya qta mau mencari perbedaan lg yg ada disekitar alam qta, bahwasannya rumah qta Negara qta habis menyelenggarakan pesta yaitu pesta demokrasi yg sudah terlaksana tanggal 09 juli 2014 kemaren, coba qta renungkan sma2, berbagai kecurangan2 berbagai perbedaan yg selalu menyelimuti perjalan tersebut, saling bertengkar saling mengina, menghujat seolah2 dirinya sudah paling benar sendiri, seolah2 negara qta ini sudah terbelah menjadi 2 bagian, terlalu fanatik pada salah satu kubu, sehingga yg asal mulanya saudara jadi musuh, yg asal mulanya kawan menajdi lawan, bahkan yg asalnya pacar smpe putus gara2 berbeda jago nya.
Makanya dari ituu sya menghimbau kpd kawan2 jangan smpe ikut arus tersebut, apa lgi ini bulan puasa, orang yg spt ituu adalah orang yg tidak tau apa arti SUMPAH PEMUDA, bahwasannya sumpah pemuda ituu berbunyi berbahasa 1 berbangsa 1 ituu, bertanah air satu artinya kita jumlah 1, jiwa qta emang berjuta2 tp jiwa qta tetap 1 yaitu mahasisawa, rakyat, masyarakat Indonesia, ini bukan barti orang tua itu tidak, orang tu iya ya ikut, karena pernah mudah tp gak ada sumaph orang tua, makanya soakarno pernah mengatakan “ Beri aku 10 pemuda maka aku akan guncang dunia “ ituu artinya bukan orang tua tidak ikut andil semangat kita maksutnya yg MUDA.
 Maka dari ituu, siapa pun yg akan jadi nanti isu2 yg ada ditanah air ini mendapatkan perhatian khusus, sudah cukup izin usaha, ahli fungsi lahan, cukup sudah eksploitasi tanah, cukup sudah pembakaran hutan, cukup sudah kita bertengkar utk hal yg tak penting, tugas qta cukup hanya mengawal, qta siapkan mental qta sbg pemuda klo lurus ya qta ikuti, kloo melenceng yg mari qta sam2 qta luruskan, kloo diluruskan tidak mau yaa mari kita TURNKAN sajaa, sbg pemuda ituu emang tugasnya, disini sya tidak mengajak anarkis itu tidak, tp ini solusi konkrit, apa kita hanya diam melihat praktik2 kedoliman itu terjadi ? praktek2 korupsi, kolusi, nepotisme, neolib dll ??? kloo qta hanya diam spt halnya qta melihat kawan qta ada yg diperkosa tp qta malah menonton, maka dari ituu solusinya kloo melenceng diluruskan tidak mau turunkan sja, mari kita mengulang tahun 98, 97 revormasi, pembakaran BAN, 98 SOEHARTO siapa dluu yg menurunkan ? iya qta MAHASISWA.
Nah bsa ditarik kesimpulan dalam kultum kali ini, bahwasanya qta harus bsa menghargai pendapat orang lain, gak perlu meperdebatkan gak usah mempermasalahkan perbedaan. Karna perbedaaan adalah Rahmatan Lil Alamin.
Kawan – kawan yang sya hormati.
Hanya itulah yang dapat kusampaikan dlm kultum kali ini semoga bermanfaat bagi kita semua dan apabila awal hingga akhir ada kesalahan sya pribadi mohon maaf yang sebesar – besarnya dan selanjutnya mari qta sholat witir 3 rakaat.
BILLAHI FISABILILHAQ FASTABIQUL KHOIROT
Wassalamu`alaikun wr.wb



SANG SANG IBUU.

Oleh : M. AKHIF KHOIRUDDIN


Tak kalaa akuu menyarungkan pedang, dan bersimpuh diatas dipangkuannya
Tertumpah rasa kerinduanku pada sang ibu, tangannyaa yg halus mulus membelai kepalaku
Bergetarlah seluruh jiwa dan ragaku, musnahlah seluruh api semangat juangku, namunnn sang ibu berkata : anakku sayang apa bila kakimu sudah melangkah ditengah padang, tancapkanlah kakimu dalam – dalam, dan tetaplah terus bergumam, sebab gumam adalah mantra dari dewa – dewa, gumam mengandung ribuan makna, aaaapabila gumam sudah menyatu dalam jiwa raga, maakaa gumam akan berubah menjadi teriakan - teriakan yg nantinya akan berubah menjadi gelombang salju yg besar, yg nantinya akan mampu merobohkan istana yg penuh kepalsuan, gedung – gedung yg dihuni kaum munafiq.
Tatanan negeri ini sudah hancur anakkuu, hancurkan sang penguasa negri ini, mereka hanya bsa besolek didepan kaca, tp membiarkan punggungnya penuh noda, dan penuh lendir hitam yg baunya kemana - mana, mereka selalu menyemprot kemaluannya dg parfum luar negeri, diluar berbau wangi didalam penuh dengan bakteri, dan hebatnya sang penguasa negri ini pandi bermain acrobatik, tubuhnya mampu berlipat lipat, dan akhirnya pantat dan kemaluannya sendiri mampu dijilat - jilat.
Anakku apabila pedang sudah kau cabut, jangan lah surut, janganlah bicara soal menang dan kalah, sebab menang dan kalah hanylah mimpi2, mimpi2 muncul dari sebuah keinginan, keinginan hanyalah sebuah kayalah yg hanya melahirkan harta dan kekuasaan, harta dan kekuasaan hanyalah balon2 sabun yg terbang diudara.
Anakku asahlah pedang, ajaklah mereka bertarung ditengah padang laaluu tusukan pedangmu ditengah2 selakangan mereka, biarkan darah bertumpah dinegeri ini, satukan gumammu MENJADI REEVOOLUUSI.
MERDEKKAAAA !!!!